Lontong Balap Khas Surabaya: Hidangan Kuliner yang Menggugah Selera
Lontong Balap adalah salah satu hidangan khas dari Surabaya, Jawa Timur, yang terkenal dengan rasa dan cara penyajiannya yang unik. Sebagai salah satu makanan jalanan yang populer di Surabaya, lontong balap menawarkan kombinasi cita rasa yang menggugah selera dan bahan-bahan yang sederhana namun lezat. Artikel ini akan membahas secara mendetail mengenai lontong balap khas Surabaya, dari bahan-bahan, cara penyajian, hingga sejarahnya.
Apa Itu Lontong Balap?
Lontong Balap adalah hidangan berisi lontong (nasi yang dimasak dalam daun pisang) yang disajikan dengan berbagai pelengkap seperti tauge, tahu goreng, lentho (kue tempe), dan kuah kecap manis yang khas. Hidangan ini dikenal dengan tekstur lontong yang kenyal dan bumbu yang kaya, serta cara penyajian yang unik, yang biasanya disajikan dalam mangkuk atau piring besar.
Bahan-Bahan Utama Lontong Balap
Lontong Balap menggunakan bahan-bahan yang sederhana namun memberikan rasa yang lezat dan menggugah selera. Berikut adalah beberapa bahan utama dalam lontong balap:
- Lontong: Lontong adalah nasi yang dimasak dalam daun pisang hingga menjadi padat dan kenyal. Ini adalah bahan utama dalam lontong balap.
- Tauge: Tauge yang telah direbus atau ditumis memberikan rasa segar dan sedikit renyah pada hidangan.
- Tahu Goreng: Tahu yang digoreng hingga renyah menambah tekstur dan rasa pada lontong balap.
- Lentho (Kue Tempe): Lentho adalah kue yang terbuat dari tempe yang dibumbui dan digoreng, memberikan rasa yang gurih dan sedikit renyah.
- Kuah Kecap Manis: Kuah kecap manis yang digunakan dalam lontong balap memberikan rasa manis dan gurih yang khas. Kuah ini biasanya terdiri dari kecap manis, bawang putih, bawang merah, dan rempah-rempah.
- Bumbu Pelengkap: Lontong balap sering kali disajikan dengan pelengkap seperti sambal, bawang goreng, dan seledri.
Cara Membuat Lontong Balap
Untuk membuat lontong balap, ikuti langkah-langkah berikut:
- Persiapkan Lontong: Masak nasi dalam daun pisang hingga matang dan menjadi lontong. Setelah dingin, potong lontong menjadi bagian-bagian kecil.
- Tumis Tauge: Tumis tauge dengan sedikit minyak hingga layu dan bumbui sesuai selera.
- Goreng Tahu: Goreng tahu hingga berwarna kecoklatan dan renyah. Tiriskan dan potong-potong.
- Buat Lentho: Campurkan tempe dengan bumbu, bentuk menjadi bulatan kecil, dan goreng hingga matang dan renyah.
- Siapkan Kuah Kecap: Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum. Tambahkan kecap manis dan rempah-rempah, masak hingga kuah mengental.
- Rakit Hidangan: Susun lontong di piring, tambahkan tauge, tahu goreng, dan lentho. Siram dengan kuah kecap manis dan taburi dengan bawang goreng dan seledri.
Sejarah dan Asal Usul Lontong Balap
Lontong Balap berasal dari Surabaya, Jawa Timur, dan merupakan salah satu makanan jalanan yang populer di kota tersebut. Hidangan ini telah menjadi bagian integral dari budaya kuliner Surabaya dan dikenal luas di seluruh Indonesia. Nama “lontong balap” merujuk pada cara penyajian hidangan ini yang cepat dan praktis, mirip dengan balapan.
Mengapa Lontong Balap Khas Surabaya Harus Dicoba?
Lontong Balap adalah hidangan yang memadukan berbagai bahan sederhana menjadi hidangan yang lezat dan memuaskan. Dengan lontong yang kenyal, tauge yang segar, tahu goreng yang renyah, dan kuah kecap manis yang khas, lontong balap menawarkan pengalaman makan yang unik dan menggugah selera. Hidangan ini juga cocok untuk berbagai kesempatan, baik sebagai sarapan, makan siang, maupun makan malam.
Kesimpulan
Lontong Balap khas Surabaya adalah hidangan kuliner yang memadukan lontong, tauge, tahu goreng, lentho, dan kuah kecap manis menjadi satu sajian yang lezat dan memuaskan. Dengan bumbu yang kaya dan tekstur yang berbeda, lontong balap menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Cobalah lontong balap untuk merasakan kelezatan kuliner Surabaya dan nikmati hidangan yang telah menjadi bagian penting dari budaya kuliner Indonesia.
Baca Juga: Soto Khas Lamongan: Hidangan Berkuah Gurih dengan Cita Rasa yang Menggugah Selera